Program safari Ramadhan bertajuk J-Berbagi, yang digelar Bupati Hendy tanpa wakilnya, ternyata tak hanya menggunakan duit negara : APBD Jember. Sebab ternyata Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Jember, menyebar surat permohonan sumbangan ke para pengurus koperasi yang ada di Jember.
Surat dengan nomor 518/181/324/2023, itu tertandatangai secara elektronik oleh Kepala Diskop Sartini. Tertulis, sumbangan yang diharapkan berupa sajadah, Mukenah, Sarung, Kerudung dan Jilbab, hingga Al Quran.
Jurnalis Indikator Plus mencoba mengkonfirmasi Sartini, melalui sambungan selulernya. Dia pun mengakui, bahwa surat yang beredar itu resmi dari dinasnya. “Iya, surat itu kami yang keluarkan,” akunya, Selasa (11/4/2023).
Kata Sartini, surat itu bertujuan untuk meminta shodaqoh para pengurus koperasi yang ada di bawah dinasnya. Dia pun menyampaikan tidak ada unsur paksaan.
Namun rupanya, Sartini paham betul ada peluang tentang potensi dana di koperasi. Sebab saat diwawancarai, dia blak-blakan memahami bahwa setiap koperasi memiliki sisa hasil usaha (SHU), yang bisa dialokasikan untuk dana sosial.
Meski demikian, perjalanannya tidak semua koperasi memenuhi lima paket yang tertulis di suratnya tersebut. “Mengawali saya beli sendiri. Ada yang kurang, saya pakai uang pribadi,” akunya.
Tambah terlihat jika surat yang diterbitkan terorganisir, karena juga tertera dua nomer HP semacam call center. Seperti di nomer HP atas nama Nessha dan Rusdiana.
Media ini berani menyebut bahwa J-Berbagi hanya digelar Hendy tanpa wakilnya : Gus Firjaun. Sebab dari sumber informasi yang diposting kehumasan Pemkab Jember, tidak terlihat satu pun keterlibatan Gus Firjaun sebagai Wakil Bupati Jember. Bahkan saat Hendy berhalangan hadir sekali pun, yang mewakilinya Sekda dan Asisten Bupati Jember. Bukan Gus Firjaun. (Rully Efendi)