Promosi di grup Facebook. Karena rumahnya di Tanggul, grup Facebook yang dipilihnya pun : Info Warganet Tanggul. Mempromosikan pengurusan paspor, hingga kerja menjadi TKI ke Malaysia.
Nama pemilik akun Facebook Riki, itu menulis promosinya sebagai berikut :”Yuk yg mau proses paspor keluar negeri atau umroh bisa ke saya satset Pokok’e bantu masuk ke Malaysia juga bisa WA 082334870252,” tulisnya, Selasa (28/3/2023).
Jurnalis Indikator Plus yang mengetahui postingan tersebut, langsung menghubunginya via WhastAap. Berpura-pura layaknya orang yang berminat pesan paspor dan juga berangkat jadi TKI ke Malaysia. “Untuk biaya pembuatan paspor 1,3 (satu juta tiga ratus ribu rupiah, Red),” tulisnya.
Redaksi Indikator Plus, bisa memastikan pria yang mengaku bernama Riki itu calo paspor. Sebab mengutip dari Imigrasi.co.id, biaya resmi pembuatan paspor hanya Rp 350 ribu.
Memang ada yang berbiaya resmi Rp 650 ribu. Biaya itu untuk mengurus paspor elektronik biasa 48 halaman. Sedangkan biaya Rp 1 juta, untuk biaya layanan percepatan paspor sehari langsung jadi. Namun untuk Riki, jadinya sama dengan yang berbiaya resmi Rp 350 ribu.
Kemudian saat ditanya apa saja syarat mengurus paspor, Riki meminta syarat yang sama dengan yang resmi : foto copy KTP, KK, akte kelahiran atau ijazah. “Mumpung saya baru pulang dari kantor, lebih enak ketemuan di rumah, Tanggul,” pintanya.
Mengaku baru pulang dari kantor, Jurnalis Indikator Plus pun mengejar pengakuannya tentang kantor apa yang dimaksud. “Kerja di Kantor Imigrasi tempat membuat paspor itu?,” tanya jurnalis. Dia pun mengaku kerja di Imigrasi. “Iya mas,” akunya.
Saat ditanya apa terima beres. “Benar terima beres,” jawabnya. Namun ternyata, Riki tetap meminta datang ke kantor Imigrasi Jember, untuk foto dan sidik jari. “Kalau emang mau proses besok bisa,” imbuhnya.
Terus mengorek informasi dari Riki, bahwa dia mengaku memang bisa membantu memberangkatkan TKI ke Malaysia. Dia mengklaim via jalur resmi. Sedangkan biaya yang dia bandrol, perorang dikenakan tarif Rp 9,5 juta. (Haris Arifin)